TVTOGEL , 16 April 2025 – Banyak pemilik motor yang masih ragu buat ganti merek oli. Takutnya mesin jadi rusak, performa turun, atau bahkan muncul gejala-gejala aneh setelah ganti merek pelumas. Tapi, apakah benar ganti merek oli motor bisa bikin mesin rusak?
Tim kami coba tanya langsung ke beberapa bengkel langganan, dan ternyata jawabannya tidak sepenuhnya benar. Ganti merek oli boleh-boleh saja, asal tahu caranya.
Ganti Merek Oli Itu Sah-Sah Aja, Asal…
Menurut Bang Reza, mekanik senior dari bengkel motor di Jakarta Selatan, pergantian merek oli nggak bakal bikin mesin rusak kalau prosedurnya benar.
“Yang penting viskositas dan spesifikasinya sesuai rekomendasi pabrikan. Misalnya motor lo butuh oli 10W-30, ya meskipun ganti merek, tetap pakai yang 10W-30. Jangan asal beda spesifikasi, baru deh bahaya,” jelasnya.
Jadi, bukan mereknya yang masalah, tapi kesesuaian spesifikasinya. Kalau udah cocok, mesin tetap aman.
Masalah Muncul Kalau Gonta-Ganti Tanpa Prosedur
Kalau ganti oli asal-asalan, misalnya:
- Nggak dikuras habis oli lama
- Campur oli lama dan oli baru
- Ganti ke oli dengan aditif ekstrem yang berbeda
Itu baru bisa jadi masalah.
Perbedaan bahan dasar dan aditif antar merek bisa menyebabkan reaksi kimia yang nggak cocok, bikin performa mesin turun atau malah kotoran mengendap di mesin.
Tips Bengkel Biar Ganti Merek Oli Tetap Aman
Biar kamu tetap aman saat ganti merek oli, ini beberapa tips dari bengkel yang bisa kamu ikuti:
1. Pastikan Oli Lama Dikuras Habis
Jangan cuma dituang sebagian. Minta ke mekanik buat buka baut pembuangan oli dan pastikan benar-benar habis, bahkan lebih bagus lagi kalau disemprot angin (blow).
2. Cek Spesifikasi Oli Baru
Pastikan SAE dan API Service cocok. Kalau motor kamu disarankan pakai SAE 10W-40 dan API SN, cari oli baru yang setara atau lebih baik.
3. Jangan Sering-sering Gonta-Ganti
Biarpun bisa ganti merek, jangan keseringan. Sistem pelumasan butuh waktu adaptasi. Kalau tiap ganti servis kamu gonta-ganti merek, itu justru bikin mesin bingung (dan kamu juga 😅).
4. Ganti Filter Oli Kalau Perlu
Kalau ganti oli setelah pemakaian berat atau sebelumnya pakai oli murahan, sekalian ganti filter oli. Ini buat mastiin kotoran lama nggak nyangkut lagi ke mesin.
Kesimpulan
Ganti merek oli tidak akan merusak mesin kalau kamu tahu cara yang benar. Fokus utama adalah spesifikasi oli, bukan brand-nya. Dan jangan lupa lakukan penggantian oli di bengkel terpercaya, atau kalau mau DIY, pastikan kamu kuras oli lama sampai bersih.
Jadi, kalau kamu nemu promo oli dari merek lain yang lebih bagus dan terjangkau, jangan takut buat pindah — asal sesuai kebutuhan motor kamu.
Sumber: ptslot.my.id